GREENHOUSE EFFECT
Green House Effect:
- Merusak lapisan ozon (ozon bolong): sinar matahari dipantulkan oleh kaca
- Suhu bumi meningkat
- Pemanasan global
- Mencairnya es di kutub
- Radiasi sinar UV yang berbahaya bagi kesehatan
Penanggulangan:
- Penghijauan, reboisasi
- Menanggulangi polusi dan pencemaran udara
- Jalur hijau
Pemanfaatan Air:
- Penghijauan di tepi danau, sungai, hutan bakau di laut.
- Daun ulang sederhana dalam kampung (mata rantai manusia, ternak-ikan-tumbuhan) – kolam ikan pancing.
- Pengembangan enceng gondok : sebagai penjernih air, konsep murah dan tradisional
- Sawah terasering, adaptasi sawah pada daerah pegunungan dengan curah hujan yang tinggi (erosi kecil, kesuburan terjaga).
Fungsi Fisik Hutan Mangrove:
- Menjaga garis pantai agar tetap stabil
- Mempercepat perluasan lahan
- Melindungi pantai dan tebing sungai
Manfaat Air:
- Sebagai mwedium dari hara-hara mineral
- Merupakan bagian dari jaringan hidup sebagai cairan air suatu molekul organik
- Menjadi regulator panas tubuh
- Medium sedimen sebagai sumber utma nutrisi mineral
- Bagian terbesar dari permukaan bumi
- Berperan dominan dalam ekosistem akuatik
Siklus Air di Daratan :
- Melalui evaporasi dan evatranspirasi langsung pada tumbuhan dan tanah
- Memasuki sistem air dalam bumi
- Air tanah permukaan
Manfaat Air Terkait dengan Perairan :
- Ekosistem perairan/ ekosistem laut dalam
- Ekosistem rawa
- Ekosistem buatan (kolam hias, danau, sawah irigasi, sawah tadah hujan)
Permasalah :
- Pencemaran air danau, sungai, laut
- Banjir bandang ; kerusakan/ erosi yang mempercepat pendangkalan sungai; daya tampung air sungai kurang, banjir rutin
- Rob : banjir karena air pasang
- Perumahan tepi sungai, pertumbuhan cepat enceng gondok
- Penggalian pasir yang ditinggalkan, merusak kondisi air tanah lingkungan.
VEGETASI/ TANAMAN
Dalam ekosistem menciptakan iklim mikro, sumber energi, sumber mineral dan sebagainya.
Fungsi dan Peran :
A. Estetika/ Keindahan
Tanaman/ taman rumah tinggal, taman kota . Keindahan pemandangan/ view (warna-warni, entuk, faktor pengarah, pembatas ruangan, identitas/ simbol tempat/ kota ).
B. Orologis/ mencegah Erosi/ engiksan Tanah
Sistem perakaran dapat memperbesar porositas tanah, sehingga air hujan banyak yang masuk ke dalam tanah sebagai iar filtrasi dan hanya sedikit yang jadi air limpasan/ air permukaan.
Siklus airnya : akar pohon menahan air tanah – akae membuat porositas tanah – air hujan masuk – air tanah.
C. Hidrologis/ Pelestarian Air Tanah
Air hujan akan turn masuk/ meresap ke lapisan tanah yang lebih dalam lagi menjadi air infiltrasi dan air tanah.
D. Edaphis
Pembentuk habitat alami bagi satwa, pelestarian plasma nutfah, plasma nutfah penting untuk mempertahahnkan keanekaragaman hayati.
E. Klimatologi
Menciptakan hubungan lingkungan jadi lebih sejuk dan nyaman. Vegetasi dapat membuat lingkungan pada siang hari tidak terlalu panas, sedangkan pada malam hari dapat lebih hangat karena pepohonan dapat menahan radiasi bakik dari bumi.
F. Protektif
· Penahan dan penyaring partikel padat dari udara (debu)
· Penyerap dan penjerap (menempel) partikel timbal
Lingkungan udara, memperoleh oksigen untuk kelangsungan metabolisme dalam tumbuhan.
Udara yang baik dan aman, bebas dari bakteri dsb (udara yang tercemar)
Pencemaran Udara : campuran dari satu/ lebih bahan pencemar (padat, cair, gas) yang masuk ke udara baik secara alamiah ataupun buatan akibat perbuatan manusia, yang dalam jumlah tertentu dapt/ cenderung mengganggu peruntukannya.
Sumber pencemarannya dapat berupa pembakaran bahan bakar kenderaan bermotor/ bergerak.
G. Higienis
Kesehatan, menyerap karbondioksida dan mengahasilkan oksigen (dalam proses asimilasi pada tanaman).
0 komentar:
Posting Komentar